Selasa, 02 Juni 2015

Tips Mengelola Akun Media Sosial Untuk Karyawan

"Untuk apa? saya kan ga jualan online."
"Media sosial cuma untuk senang-senang antar teman aja kok." Ini adalah segelintir kalimat yang dilontarkan oleh teman-teman karyawan peserta training self development yang telah saya lakukan di berbagai perusahaan. Banyak orang tidak menyadari, saat ini media sosial bukan lagi sekadar alat untuk bersenang-senang.

Seperti kita ketahui, banyak yang memanfaatkanya untuk marketing dan selling. Perusahaan tempat teman-teman bekerja pun pastinya memanfaatkannya setidaknya untuk tujuan PR dan customer relation. Bagaimana dengan yang berprofesi sebagai karyawan?

Cerdas dalam menggunakan media sosial untuk perorangan sangat penting karena akan berpengaruh pada karier Anda. Perlu diketahui dan diingat, saat ini sudah banyak perusahaan yang ketika merekrut karyawan selain memeriksa CV, juga menelusuri akun media sosial kandidat yang bersangkutan. Untuk itu, mulai sekarang yuk periksa akun media sosial teman-teman. Bukan berarti Anda tidak bisa bersenang-senang dengan akun media sosial, Anda hanya perlu mengintegrasikan fungsi membangun reputasi ke dalamnya.

Berikut tip mengelola akun media sosial sebagai salah satu alat yang mampu mendongkrak karier.

1. Gunakan Identitas Asli
Bagaimana Anda bisa membangun reputasi jika Anda menggunakan akun anonim atau akun dengan identitas palsu? Akun media sosial adalah representasi dari diri Anda. Melalui akun Anda, orang bisa mendapat gambaran mengenai diri Anda. Jadi gunakanlah nama asli atau jika ingin menambahkan julukan, pilihlah nama julukan yang lucu dan tetap bermakna positif.

2. Positive Attitude
Jika Anda memposting sesuatu yang terkait dengan pandangan atau opini pribadi, sebaiknya tetap terlihat bahwa walau kritis Anda tetaplah orang yang menyenangkan. Bisa mengkritisi dengan cara yang baik tanpa menjadi emosional. Dengan begitu Anda terhindar dari kesan sebagai orang yang suka marah-marah dan berkepribadian negatif. Tunjukkan perilaku positif Anda.

3. Fun CV
Akun media sosial juga bisa digunakan sebagai CV dalam bentuk yang lebih fun, interaktif dan nyata. Caranya? postinglah hal-hal yang menunjukkan keahlian Anda. Misalnya, jika Anda seorang Costumer Service postinglah keahlian Anda dalam menangani pelanggan seperti, "menyenangkan sekali hari ini saya bisa membuat customer yang sedang kesal menerima penjelasan dengan baik."

4. Anak Gaul
Dalam dunia kerja, networking adalah salah satu unsur penting. Tunjukkan bahwa Anda adalah "anak gaul". Gaul bukan berarti Anda memiliki banyak follower, sibuk hangout sana-sini, tetapi tunjukkan bahwa Anda adalah orang yang pandai bergaul. Anda memiliki kepribadian yang hangat, berteman dengan cara dan etika yang baik, mempunyai banyak teman dengan melakukan saling mention dengan akun lain. Kemampuan bergaul yang baik ini menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang bisa mengolah network dengan baik serta bisa bekerjasama dalam tim.

Tentu saja semua ini harus dilakukan secara alami dan tidak berlebihan sehingga tidak menimbulkan kesan Anda hanya sedang melakukan pencitraan belaka. Sebenarnya masih banyak lagi tip lainnya, tapi sementara 4 poin ini saja dulu yaaaa :)